MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI MEDIA
AUDIO-VISUAL PADA PEMBELAJARAN FIQIH MATERI HAJI KELAS V
MI MA'ARIF SUROTRUNAN TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Meiliya Rochayati, S.Pd.I
ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pemikiran bahwa motivasi belajar peserta didik pada pelajaran fiqih Kelas V MI Ma’arif Surotrunan Tahun Pelajaran 2022/2023 yang masih rendah sehingga menyebabkan banyak peserta didik yang tidak dapat mencapai kriteria ketuntasan minimal yang ditetapkan madrasah, oleh karena itu peneliti melakukan perbaikan pembelajaran tersebut dengan menerapkan media pembelajaran Audio Visual berupa Video Pembelajaran sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik.
Penelitian dilaksanakan di MI Ma’arif Surotrunan Kecamatan Alian Kabupaten Kebumen. Teknik pengumpulan data menggunakan tes tertulis dan observasi, sedangkan alat pengumpulan data yang digunakan adalah (1) perangkat pembelajaran berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) (2) instrumen evaluasi berupa tes dan (3) instrumen observasi untuk menilai kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan. Prosedur Penelitian ini ada 3 siklus yang terdiri dari empat kegiatan, yaitu: perencanaan (planning), tindakan (acting), pengamatan (observing), refleksi (reflecting). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui dokumentasi, observasi, dan tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah melalui data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif diperoleh melalui observasi, sedangkan data kuantitatif diperoleh melalui tes hasil belajar.
Hasil penelitian menunjukkan, bahwa motivasi belajar peserta didik semakin meningkat hal ini dibuktikan dari hasil observasi yang dilakukan oleh teman sejawat dengan nilai prosentase 91% artinya melebihi target yang ditetapkan peneliti yaitu sebesar 80 %. Penelitian ini menunjukan bahwa terdapat peningkatan prestasi belajar peserta didik setelah peneliti menerapkan media pembelajaran Audio Visual pada mata pelajaran fiqih materi haji kelas 5 MI Ma’arif Surotrunan, Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen dalam pembelajaran terbukti dengan meningkatnya prestasi belajar peserta didik mulai dari pra siklus, siklus I, siklus II dan bahkan pada siklus III. Keberhasilan tindakan yang diterapkan pada penelitian tindakan kelas ini telah mencapai ketuntasan belajar 93% dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 75 dengan rincian sebagai berikut: Pra siklus siswa yang sudah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebanyak 9 siswa dengan rata-rata nilainya sebesar 66. Prosentase ketuntasan sebesar 32 % dari 28 siswa. Siklus 1 siswa yang sudah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebanyak 17 siswa dengan rata-rata nilainya sebesar 72. Prosentase ketuntasan mengalami kenaikan menjadi 61% dari prosentase ketuntasan kondisi pra siklus. Siklus 2 siswa yang sudah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebanyak 20 siswa dengan rata-rata nilainya sebesar 76. Prosentase keberhasilan mengalami kenaikan sebesar 71 % dari prosentase keberhasilan pada siklus 1. Siklus 3 yang sudah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebanyak 26 siswa dengan rata-rata nilai sebesar 84. Prosentase keberhasilan mengalami kenaikan sebesar 93% dari prosentase keberhasilan pada siklus 2.
Link Full: Jurnal PTK